Indosat Ooredoo Habiskan 6,4 Triliun Rupiah Untuk Tingkatkan Jaringan

Indosat Ooredoo Habiskan 6,4 Triliun Rupiah Untuk Tingkatkan Jaringan

Indosat Ooredoo mempersiapkan dana besar demi meningkatkan jaringan internetnya. Total dana sebesar 6.4 triliun rupiah telah dipersiapkan oleh perusahaan ini untuk melakukan investasi dalam bidang jaringan.

President Director & CEO Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi mengatakan, bahwa 80 persen dari jumlah CAPEX digunakan untuk perluasan jaringan.

“Untuk mendukung komitmen ini, kami telah menambah CAPEX tahun ini menjadi Rp8 triliun, sebanyak 80 persen digunakan untuk investasi jaringan”

Dengan upaya yang terus dilakukan oleh Indosat ini, maka perluasan jaringan internet yang ditargetkan berada diluar Pulau Jawa dapat segera terelalisasi dengan cepat. Indosat Ooredoo memang masih memiliki segudang pekerjaan rumah dalam menyediakan berbagai kebutuhan internet yang ada dibeberapa wilayah di Indonesia.

Hingga saat ini, daerah-daerah selain Pulau Jawa memang beberapa terkendala oleh jaringan yang kurang stabil. Ada pun, Indosat yang telah memiliki beberapa titik jaringan diberbagai tempat di Indonesia ingin terus menambah dan meningkatkan layanan yang telah ada.

Juga melakukan modernisasi pada jaringan lama

Selain ingin menambah jaringan yang ada, Indosat juga mengalokasi dana tersebut untuk melakukan modernisasi pada jaringan lama yang telah digunakan.

Tentu saja dalam suatu kualitas yang baik, diperlukan perawatan dan peningkatan yang terus dilakukan. Modernisasi yang dilakukan oleh Indosat membuat jaringan yang telah ada akan semakin lebih baik dalam memberikan pelayanan yang ada.

Indosat juga menambahkan beberapa frekuensi baru. Total Indosat akan menambahkan frekuensi 15MHz pada frekuensi 2100 Mhz.

Peningkatan total yang dilakukan oleh Indosat akan merombak berbagai kebutuhan dan berbagai target yang memang ingin direalisasikan oleh Indosat tahun 2018 ini. Adapun saat ini, Indosat Ooredoo menjadi salah satu provider terbesar yang ada di Indonesia dengan cakupan luas yang sudah menyebar diberbagai daerah di Indonesia.